kumpulan lagu nike ardilla terlengkap dan bisa diputar secara offline
Lagu Nike Ardilla Lengkap Ngoại tuyến adalah aplikasi yang berisi lềuang kumpulan lagu nike ardilla yang disajikan secara lengkap dan bisa diputar secara offline. lagu nike ardilla pada aplikasi ini juga bisa diputar bersamaan aplikasi lain.mp3 nike ardilla ini bisa menghemat kuota anda dan memory hp hp anda.
adapun keuntungan dengan mend download aplikasi Lagu Nike Ardilla Lengkap Offline:
1. bisa diputar secara nhé
2. bisa dijadikan nada dering
3. menghemat kuota
4. bisa diputar bersamaan membuka aplikasi lain
5. leng kap
dll
Raden Rara Nike Ratnadilla Kusnadi atau Nike Ardilla (lahir di Bandung, Jawa Barat, 27 Desember 1975 - meninggal di Bandung, Jawa Barat, 19 Maret 1995 pada umur 19 tahun) adalah seorang penyanyi, pemeran Ia tewas pada 19 Maret 1995 ketika Mobil Honda Civic yang dikendarainya menghantam beton di jalan Raden Eddy Martadinata di kota Bandung.
Nike Ardilla lahir dengan nama Raden Rara Nike Ratnadilla Kusnadi di Bandung, Jawa Barat, pada tanggal 27 Desember 1975, putri dari pasangan R. Eddy Kusnadi dan Nining Ningsihrat. [3] Sejak kecil, Nike memang sudah menunjukkan ketertarikannya pada dunia tarik suara. Bakat menyanyi Nike mulai tumbuh sejak masih berumur 5 tahun. Darah seni Nike mengalir dari kakeknya, yang merupakan seorang penyanyi keroncong. [4] Ketika berusia 5 tahun, Nike sudah berani tampil menyanyi saat ada acara keluarga di rumahnya. Nike kecil memang aktif dengan kegiatan-kegiatan seni. Dari mulai tarik suara, sampai dengan menari tari daerah. Niatnya menekuni panggung tarik suara semakin serius setelah ia berhasil menjadi Juara Harapan I dalam ajang Lagu Pilihanku TVRI dan Juara Festival Pop Ca sĩ HAPMI Kodya Bandung pada tahun 1985, sa Nike juga rutin mengikuti berbagai festival musik mulai dari tingkat kecamatan, sekolah, dan pernah mewakili provinsi Jawa Barat dalam ajang Lễ hội Pop Singer tingkat mũi. [5]
Setelah memenangkan sejumlah kontes menyanyi, pada tahun Nike didaftarkan oleh ibunya ke Himastaan Artis Penyanyi Musisi Indonesia (HAPMI) asuhan Djadjat Paramor. Nike kemudian bergabung dengan manajemen Denny Sabri, seorang wartawan musik kenamaan pada masa itu. Di bawah manajemen Denny Sabri, Nike yang pada saat itu masih berstatus pelajar kelas 5 Sekolah Dasar sudah diminta cho đến tampil di panggung-panggung pertunjukan musik rok nama ini diberikan dengan tujuan bahwa Nike akan menyaingi Nicky Astria, penyanyi rok wanita kenamaan pada masa itu. Nike kerap didaulat cho đến menjadi penampil pembuka dalam sejumlah konser penyanyi, termasuk Nicky Astria, Ita Permatasari, dan Ikang Fawzi. Karena pada masa itu Nike belum memiliki lagu sendiri, ia biasanya menyanyikan lagu-lagu rok milik musisi barat, misalnya "The Final Countdown" (Châu Âu) dan "Hongky Tonk Woman" (The Rolling Stones).
Tuyên bố miễn trừ trách nhiệm: Tất cả bản quyền và thương hiệu được sở hữu bởi chủ sở hữu tương ứng của họ. Ứng dụng này không chính thức, nếu bạn không đăng ký nội dung hiện có trong ứng dụng này, vui lòng liên hệ với email liên hệ ngay lập tức. Chúng tôi sẽ sớm sửa lỗi và thiếu sót. Chúng tôi đánh giá cao bản quyền và thương hiệu.
fix bugs